
Pasukan Sultan Salahuddin tercerai berai. Sultan Salahuddin pun terluka dan menghilang. tidak hanya itu, Ibu dan Istri Sultan juga menjadi tawanan di tangan pasukan kafir. seolah masalah tidak cukup, kaum Muslimin pun terpecah belah. Boru Bey yang terbawa emosi bernegosiasi dengan Raja Baldwin dan menyerahkan Kastil Harim sebagai tebusan untuk para Hatun. tapi mereka malah dikhianati. bahkan pasukan salib malah bergerak menuju ke Damaskus.
Ditengah kekalutan, Qadi Fazil berusaha untuk tetap tenang. Bahkan berusaha memaafkan Boru Bey yang menentang keputusanya. tapi tetap saja, Qadi Fazil tidak sekuat Salahuddin yang bisa menyatukan semua orang. dia adalah seorang administrator. bukan Sultan. di saat genting, Sultan Salahuddin muncul.
episode 51
diterjemahkan oleh : Abu Mehmed Bey
editor : Semoga Tegar Jaya
Selamat menyaksikan dan semoga bermanfaat