Gabriel berhasil dieksekusi. Dan Modon juga berhasil dibebaskan. Sekarang wilayah Mediterania Timur berada dalam kendali Ustmani. Tapi disaat yang bersamaan, Don Diego melakukan serangan ke Kelemez. Pasukan penjaga Kelemez tidak bisa membendung serangan tiba-tiba yang dilakukan Don Diego. banyak leventar yang syahid. termasuk di dalamnya ada Niko dan Guletopuk.
Hatunlar yang harusnya terus berlindung di kastil, justru keluar untuk membantu menghalau musuh. Tapi mereka lah yang sebenarnya diincar oleh Don Diego. Hatunlar pun ditawan dan dibawa ke Jijel. Sementara konvoi kapal Oruc dan Hizir harus berhadapan dengan kapal peledak yang sengaja disiapkan oleh Don Diego. Kapal peledak itu sengaja disiapkan untuk menghambat laju Baba Oruc dkk. agar Don Diego punya waktu untuk kabur.
Melihat kondisi Kelemez yang menyedihkan, Baba Oruc dkk pun menyusun operasi pembalasan sekaligus penyelamatan Hatunlar. Aljazair dipilih sebagai basis operasi. Emir Aljazair, Selim Tumir yang awalnya menyambut Baba Oruc dengan hangat pun langsung berubah ciut setelah tahu yang akan dihadapi adalah Don Diego.
Rupanya di wilayah Emir Selim banyak terdapat pelanggaran syari’ah. Mereka hanya peduli dengan harta. Mereka bahkan tidak segan menjual budak-budak Muslim kepada Don Diego. Emir Selim yang takut perekonomianya jatuh karena berkonfrontasi dengan Don Diego, justru mengundang Don Diego untuk berunding dengan Baba Oruc. Babab Oruc tentu menolak perundingan tersebut.
Armada Kerajaan Spanyol yang awalnya ingin membawa tahanan Muslim Andalusia datang ke Jijel. tapi karena Don Diego tidak berhasil mendapatkan Muslimin Andalusia, dia berniat menghadiahkan hatunlar kepada Raja Spanyol.
Hizir dkk yang melakukan operasi penyelamatan, malah tertangkap. tapi kemudian Baba Oruc datang untuk menyelamatkan
Barbaroslar episode 29
diterjemahkan oleh :
Abu Mehmet Bey
editor :
Semoga Tegar Jaya
Selamat menyaksikan dan semoga bermanfaat